Cara Mudah Menanam Hidroponik di Lahan Sempit
Senin, 12 Juni 2017
Distributor Plastik UV (Ultra Violet) Greenhouse 6% dan 14%,
Jual plastik UV di Surabaya dan Sidoarjo
Edit
Untuk Anda yang gemar serta memiliki hobi berkebun akan tetapi tidak mempunyai lahan yang luas sebagai untuk bercocok tanam?? Tenang saja, karena cara menanam hidroponik merupakan jawaban yang sangat tepat. Anda masih dapat menyalurkan hobi bercocok tanam di halaman rumah, di loteng, maupun di lokasi sempit rumah Anda. Inilah cara mudah menanam hidroponik di lahan sempit:
Pemilihan Bibit
Bibit yang dipilih harus yang berkualitas unggul serta tahan penyakit. Kualitas bibit sangat mempengaruhi hasil tanaman hidroponik nantinya. Bibit tanaman yang dapat dipilih untuk budidaya hidroponik di lahan sempit diantaranya yaitu bibit tanaman kangkung, sawi serta seledri.
Proses Penyemaian atau Pembibitan
Pembibitan atau penyemaian, bertujuan untuk menyeleksi bibit yang bagus serta bibit yang tidak bisa tumbuh dengan optimal, kemudian bibit yang bagus akan di pindah ke media tanam hidroponik. Dalam media penyemaian sebaiknya pilih media yang dapat menyerap air dengan baik seperti rockwool.
*Baca Juga : Inilah Hama Tanaman Hidroponik
Penanaman
Tahap persiapan alat serta bahan menanam hidroponik
Untuk membuat larutan nutrisi tanaman hidroponik caranya sebagai berikut
Bahan – bahan:
Masukkan semua pupuk tadi kedalam ember, kemudian tuangkan air sedikit demi sedikit sambil terus diaduk supaya semua pupuk terlarut sempurna. Selanjutnya pindahkan larutan di dalam ember tersebut kedalam drum plastik yang telah disiapkan. Tambahkan air sedikit – demi sedikit sembari kembali diaduk hingga mencapai 100 liter serta tidak ada pupuk yang masih menggumpal sehingga larut sempurna ke dalam air. Larutan siap digunakan untuk penyiraman pagi serta sore hari.
Perawatan
Saat tanaman tumbuh semakin membesar, kebutuhan nutrisi juga semakin meningkat, jadi seminggu sekali larutan nutrisi harus ditambah. Pastikan larutan nutrisi tanaman tidak habis, karena akan menyebabkan tanaman mati kekeringan/tumbuh tidak sempurna. Bersihkan media tanam dari lumut. Cek selalu tanaman dari serangan hama serta penyakit.
*Baca Juga : Cara Tepat Budidaya Tanaman Hidroponik
Pengendalian Hama Penyakit
Selalu cek tanaman Anda dari serangan hama penyakit. tanaman hidroponik memang jarang terserang hama penyakit, tapi biasanya hama yang menyerang tanaman hidroponik antara lain Ulat, kutu, tungau serta lalat putih. Sedangkan penyakit yang sering menyerang yaitu jamur, jamur dapat menyebabkan tanaman menjadi busuk lalu akhirnya mati. Pengendalian hama dapat dengan memusnahkanya secara manual atau dengan di semprot insektisida alami. Sedangkan penyakit jamur dapat dengan memotong bagian yang terserang agar tidak menyebar.
Keuntungan menanam hidroponik
Pemilihan Bibit
Bibit yang dipilih harus yang berkualitas unggul serta tahan penyakit. Kualitas bibit sangat mempengaruhi hasil tanaman hidroponik nantinya. Bibit tanaman yang dapat dipilih untuk budidaya hidroponik di lahan sempit diantaranya yaitu bibit tanaman kangkung, sawi serta seledri.
Proses Penyemaian atau Pembibitan
Pembibitan atau penyemaian, bertujuan untuk menyeleksi bibit yang bagus serta bibit yang tidak bisa tumbuh dengan optimal, kemudian bibit yang bagus akan di pindah ke media tanam hidroponik. Dalam media penyemaian sebaiknya pilih media yang dapat menyerap air dengan baik seperti rockwool.
*Baca Juga : Inilah Hama Tanaman Hidroponik
Penanaman
Tahap persiapan alat serta bahan menanam hidroponik
- Persiapkan terlebih dahulu alat – alat sebagai berikut :
- Botol plastik bekas air mineral
- Media tanam berupa arang sekam atau pecahan bata
- Kain flanel secukupnya untuk sumbu
- Potonglah botol bekas air mineral tadi menjadi 2 bagian, potong botol tadi tepat ditengah – tengah botol untuk mendapatkan bagian atas serta bagian bawah botol.
- Lubangi bagian atas botol untuk pemasangan sumbu serta agar berfungsi sebagai sirkulasi udara.
- Masukan sumbu/kain flanel yang sudah dipotong memanjang melalui dua lubang tadi
- Pasang terbalik bagian atas botol ke bagian bawah botol.
- Media tanam hidroponik sederhana sudah siap digunakan.
- Pindahkan bibit yang telah berumur 2 minggu serta tumbuh dengan baik ke media tanam yang telah disiapkan tadi dengan hati-hati serta tidak merusak akar tanaman
- Lalu isilah bagian atas botol dengan media tanam yaitu pecahan bata merah maupun arang sekam.
- Simpanlah ditempat yang tidak terkena air hujan akan tetapi masih mendapat penyinaran sinar matahari pagi.
Untuk membuat larutan nutrisi tanaman hidroponik caranya sebagai berikut
Bahan – bahan:
- Pupuk Urea 1 kg
- KCL 1 kg
- NPK 1 kg
- Pupuk daun gandasil 50 gr.
- Ember dengan kapasitas 20 liter
- Drum plastik dengan kapasitas 100 liter
- Air sumur atau air sungai sebagai media dalam cara menanam hidroponik.
Masukkan semua pupuk tadi kedalam ember, kemudian tuangkan air sedikit demi sedikit sambil terus diaduk supaya semua pupuk terlarut sempurna. Selanjutnya pindahkan larutan di dalam ember tersebut kedalam drum plastik yang telah disiapkan. Tambahkan air sedikit – demi sedikit sembari kembali diaduk hingga mencapai 100 liter serta tidak ada pupuk yang masih menggumpal sehingga larut sempurna ke dalam air. Larutan siap digunakan untuk penyiraman pagi serta sore hari.
Perawatan
Saat tanaman tumbuh semakin membesar, kebutuhan nutrisi juga semakin meningkat, jadi seminggu sekali larutan nutrisi harus ditambah. Pastikan larutan nutrisi tanaman tidak habis, karena akan menyebabkan tanaman mati kekeringan/tumbuh tidak sempurna. Bersihkan media tanam dari lumut. Cek selalu tanaman dari serangan hama serta penyakit.
*Baca Juga : Cara Tepat Budidaya Tanaman Hidroponik
Pengendalian Hama Penyakit
Selalu cek tanaman Anda dari serangan hama penyakit. tanaman hidroponik memang jarang terserang hama penyakit, tapi biasanya hama yang menyerang tanaman hidroponik antara lain Ulat, kutu, tungau serta lalat putih. Sedangkan penyakit yang sering menyerang yaitu jamur, jamur dapat menyebabkan tanaman menjadi busuk lalu akhirnya mati. Pengendalian hama dapat dengan memusnahkanya secara manual atau dengan di semprot insektisida alami. Sedangkan penyakit jamur dapat dengan memotong bagian yang terserang agar tidak menyebar.
Keuntungan menanam hidroponik
- Bertanam hidroponik lebih ramah lingkungan
- Pertumbuhan tanaman lebih cepat
- Jarang terserang hama & penyakit
- Tidak memerlukan tempat yang luas
- Lebih aman, karena tidak menggunakan pestisida
- Media tanam mudah didapat serta dibuat
- Biaya yang dikeluarkan lebih sedikit
Kami CV Lim Corporation menyediakan waring ikan berkualitas. Untuk info harga Waring ikan ter update kami, silahkan klik DISINI. Info selengkapnya hubungi : 085233925564 – 081232584950 – 087702821277 (SMS/CALL/WA)
Selamat Mencoba & Selamat Menunaikan Ibadah Puasa
0 Response to "Cara Mudah Menanam Hidroponik di Lahan Sempit"
Posting Komentar