Begini Cara Budidaya Bayam Merah Agar Cepat Panen
Budidaya Bayam Merah |
Bayam Merah Tanaman bernama latin Alternanthera amoena voss mengandung banyak khasiat yang dapat mengobati berbagai penyakit. Selain mengandung protein, bayam merah juga mengandung lemak, karbohidrat, kalium, zat besi, amarantin, betakaroten, vitamin A, C,E, asam folat, dan glutation.
Dengan berbagai kandungan itu, bayam merah dapat meningkatkan kerja ginjal serta melancarkan pencernaan. Bahkan, bayam merah dipercaya juga dapat membersihkan darah setelah melahirkan, memperkuat akar rambut, mengobati disentri, dan mengatasi anemia.
Langkah-langkah Menanam Bayam Merah :
#1. Menyemai Biji Bayam Merah
Biji bayam merah diperoleh dari bunga tanaman yang sudah dewasa. Setidaknya, tanaman induk sudah berusia 45-50 hari agar menghasilkan biji berkualitas baik. Biji-biji tersebut lantas disemai di dalam polybag hingga berusia 3 minggu. Lokasi penyemaian sebaiknya terhindari dari terik matahari langsung. Siram benih-benih tersebut secara rutin agar dapat tumbuh dengan baik.
#2. Menyiapkan Lahan Tanam
Karakteristik lahan yang cocok untuk tanaman bayam merah adalah tanah gembur dan mengandung banyak air. Penyiapan lahan dilakukan dengan mencangkul tanah hingga kedalaman tanah 20-30 cm. Kemudian buat bedengan selebar 1-2 meter dengan tinggi 30 cm. Di sekeliling bedengan, dibangun parit sebagai saluran air. Terakhir, taburkan pupuk kandang ke dalam lahan tersebut dan biarkan selama 3 hari sebelum lahan digunakan.
#3. Menanam Bibit Bayam Merah
Bibit yang telah berusia cukup, lantas dipindahkan ke lahan penanaman saat sore hari. Penanaman dilakukan dengan hati-hati agar tidak ada bagian tanaman yang mengalami kerusakan. Setelah itu, bibit-bibit bayam merah ini ditanam dengan jarak 30×50 cm.
#Baca Juga : Panduan Lengkap Cara Menanam bawang Merah Di Pohon Pisang Yang Masih hidup
#4. Merawat Tanaman Bayam Merah
Agar bayam tumbuh dengan subur, perawatan seperti penyiraman dan pemupukan harus dilakukan secara teratur. Tanaman bayam juga perlu mendapatkan pestisida agar terhindar dari hama ulat dan kutu daun, serta penyakit rebah kecambah, busuk daun, dan karat putih. Perlu anda ketahui, tanaman bayam akan tumbuh lebih cepat ketika musim penghujan.
Plastik Mulsa Pertanian |
#5. Halma Pengganggu Tanaman Bayam Merah
Meskipun bayam merah cukup mudah untuk dibudidayakan, tentu saja pada kenyataannya tidak akan semudah itu untuk menanam tanaman bayam merah ini. Ada beberapa hama pengganggu yang harus dikenali dan diwaspadai sebelum merusak kebun bayam anda.
Kondisi tanah dan cuaca di Indonesia memang mendukung untuk budidaya bayam merah. Akan lebih bagus apabila anda mulai menyemai benih bayam merah menjelang musim penghujan kaarena bayam merah akan lebih cepat tumbuh di musim ini. Akan tetapi harus diwaspadai beberapa gulma dan hama pengganggu yang bisa merusak panen bayam merah anda.
Ulat daun adalah hama utama yang biasa menyerang tanaman bayam. Sebaiknya anda rutin memeriksa kondisi tanaman bayam di kebun. Apabila anda menemukan daun yang berlubang-lubang dan munculnya ulat daun di kebun anda, segera lakukan langkah pengendalian. Anda cukup menyemprotkan pestisida atau cukup menyiangi daun-daun yang terserang ulat daun.
Kemudian, anda juga harus mewaspadai serangan kutu daun. Daun yang layu dan muncul lubang-lubang adalah tanda awal serangan hama kutu daun ini. Tidak perlu panik ataupun bingung, kutu daun dapat dengan mudah dibasmi dengan semprotan pestisida. Serangan lalat dan tungau juga acapkali merusakkan kebun bayam merah.
Ada pula serangan penyakit yang dapat menjadi musuh petani bayam merah. Penyakit busuk daun dapat dengan mudah merusakkan seluruh panenan anda. Penyakit ini disebabkan oleh munculnya cendawan musuh bayam merah. Semprotan fungisida biasanya dipilih untuk mengatasi penyakit ini.
Selain itu ada juga serangan rebah kecambah yang menyerang batang dan daun bayam merah. Juga ada penyakir karat putih yang sama-sama bisa dibasmi dengan penyemprotan fungisida.
#6. Memanen Bayam Merah
Pemanenan bayam merah dilakukan lebih cepat dibandingkan bayam hijau yaitu hanya memakan waktu 20-25 hari sejak penanaman di lahan. Bayam merah yang siap dipanen adalah tanaman yang telah berukuran 20 cm. Pada usia ini, tanaman belum terserang hama dan penyakit sehingga kandungan nutrisinya masih terjaga.
Kami produsen & distributor plastik mulsa. Bagi Anda yang ingin melakukan pemesanan mulsa plastik hitam perak (MPHP) bisa menghubungi kami:
- SMS/Call: 087702821277 | 081232584950
- Phone: 031-8830487
- Email: limcorporation2009@gmail.com
Itulah tadi artikel tentang Begini Cara Budidaya Bayam Merah Agar Cepat Panen, semoga bermanfaat. Jangan lupa sering berkunjung di blog ini, karena selalu ada info terbaru tentang pertanian.
0 Response to "Begini Cara Budidaya Bayam Merah Agar Cepat Panen"
Posting Komentar